Kategori: Ayis A. Nafis

  • Puisi: Hikayat Sebuah Maut

      Puisi-puisi Ayis  A. Nafis   Hikayat Sebuah Maut   Setelah bulan berperak-perak menyembul dari cangkir kopi Sepasang kuda dalam balutan amarah berlari dari meja sebelah Kabut pekat mengepung, lalu gerak bibirmu mencipta bilah rindu   Pohon-pohon janda yang mangkir dari pot pojok ruang Berusaha menahan embun sejauh mata kita memilih rabun Lalu jarak bergegas…