-
by
Sundari Keranjingan Puisi dan Cerita-cerita Lainnya: Santai, Namun Serius Berkelakar
Oleh : Yudik Wergiayanto Tokoh-tokoh rekaan Gunawa Tri Atmodjo dalam kumpulan cerita ini adalah mereka yang berkubang dalam kesialan hidup lalu menyiasatinya dengan cara yang tidak biasa. Penyiasata unik merekka terhadap dunia yang bedebah ini sekilas akan terbaca…
-
by
Lelaki di Tepian Pantai yang Memandang Gunung
Oleh : Yudik Wergiyanto N. Satu per satu warung-warung mulai tumbuh berjejeran di sepanjang jalan. Rumah-rumah penginapan juga perlahan berdiri dan mengambil lahan sembarangan. Semakin tampak sesak suasana pantai itu. Pohon-pohon jadi enggan tumbuh. Perlahan keadaannya berubah dan…
-
by
Memeluk Bayangmu di 1250 MDPL
Oleh : Ipul Lestari Aku, Ruby dan Rufin. Kami bermaksud mendaki salah satu gunung yang berada di Situbondo, namanya Gunung Ringgit atau Putri tidur Situbondo. Mungkin kalian bertanya, mengapa disebut putri tidur? Karena, kalau dilihat dari sisi timur…
-
by
Sajak Orang Gila
Oleh : Uwan Urwan Mereka adalah sekumpulan tabuhan dinding. Kelinting… Kelontong… Kelenteng…. Bunyinya berganti setiap detik. Ada yang berdangdut, berdansa, cuci kepala, sampai memotong leher sendiri. Mereka tetap anak-anak dalam wujud bohay dan gembrot. Mungkin mereka selalu hidangkan…
-
by
Para Bajingan Yang Menyenangkan: Benar-benar Bajingan!
Oleh : Yudik Wergianto Pertama kali saya membaca tulisan Puthut EA yaitu di buku kumpulan cerpen pilihan Kompas. Judul cerpennya “Ibu Pergi ke Laut”. Saya menyukai cerpen itu. Sejak saat itu pula saya tertarik untuk membaca tulisan-tulisan Puthut…
-
by
Sebuah Usaha Menulis Surat Lamaran
Oleh : Ahmad Zaidi Kepada Dik Raras yang kecantikanmu membuat lelaki jadi tidak waras. Apa kabar kamu, dik? Semuanya berawal dari status di fesbuk yang kamu unggah belum lama ini. Status yang menyebut-nyebut kata lamaran. La-ma-ran. L-a-m-a-r-a-n. Lamaran.…
-
by
Wahyu Agus Barata dan Ipul Lestari ; Senior Kesepian
Oleh : Moh. Imron Saya mempunyai dua sahabat. Di tahun 2017 ini, keduanya mendapat anugrah atau semacam titel dari saya pribadi: Senior Kesepian. Indikator penialaian utama dari saya tentunya soal asmara. Yang pertama sering dipanggil Wahyu Agus Barata,…
-
by
Damar Aksara; Puing-Puing Asmara
Hari itu dua tahun yang lalu. Keluarga keduaku. Rumah ketigaku. Saudara-saudara terbaikku. Kampung Langai, Rumah Baca Damar Aksara beserta isi dan kenangannya. Aku benar-benar merindukannya. Dapur favorit untukku memasak. Dapur sederhana beralaskan tanah. Di sebelahnya adalah sebuah gudang.…
-
by
Kepada Yth. Bapak Bupati
Oleh : Ahmad Zaidi Tubuh dekil itu terburu-buru menyusuri trotoar. Songkok nasional di kepalanya terbang dihempas angin. Tangannya menggapai-gapai, mencoba meraih, agar penutup kepalanya tak jatuh ke aspal kemudian dilindas ban kendaraan yang lalu-lalang. Tubuh kumal itu kembali berjalan, kali ini lebih cepat,…