Tahun: 2021

  • Jangan Dilupakan, Folklor Sebagai Media Membentuk Karakter Bangsa

    freepik Oleh : Fendy Sa’is Nayogi* Sejak dahulu, yang di informasikan bahwa Indonesia terkenal dengan keramahannya. Banyak negara yang mengakui bahkan wisatawan-wisatawan yang datang ke Indonesia lalu pulang ke negaranya mengaku senang berkunjung ke Indonesia karena keramahan masyarakatnya.  Dan itu dulu, sepertinya pada saat ini kita tidak menemui itu, bahkan saya sendiri tidak sepakat bahwa…

    selengkapnya…

  • Ulas Buku: Reka Ulang Tata Ruang dan Ruang Tata Desa

      Oleh:  Junaedi, S.E. Ada beragam cara dalam mendefiniskan dan menafsirkan makna ruang yang dilakukan komunitas-komunitas yang terhimpun dalam sebuah struktu pemerintahan desa atau nama lainnya yang setara dengan desa. Definisi dan tafsir itu dipengaruhi oleh tatanan sosial yang berlaku di komunitas, tradisi, dan kebudayaan yang mereka jalani; ketersediaan wilayah tempat mereka tinggal; kondisi geografis…

    selengkapnya…

  • Padepokan Sun Tree E-Sport

    Oleh Nur Fajri As-Shodiqi* Game adalah sebuah permainan yang menyenangkan. Seiring berjalannya waktu, game sendiri mengalami perubahan. Pada era teknologi saat ini, game menjadi sebuah ajang mengadu skill, kecerdasan dan kerjasama tim. Banyak hal yang dapat dilakukan dan didapatkan dari game, dimulai dari kecerdasan, kawan, pengetahuan hingga game sekarang menjadi ladang pekerjaan untuk meraup keuntungan…

    selengkapnya…

  • Cerpen: Marsinah

    Namaku Marsinah. Ibu memanggilku Sinah dengan dua “n” di tengah sehingga menimbulkan bunyi dengung. Sementara ayah selalu memanggilku, Marina tanpa dua “n” di tengah. Nama itu lebih keren dari nama panggilan ibuku. Tapi aku tidak mengubah namaku menjadi Marina,  namaku tetap Marsinah, turunan Jawa. Sebagai anak keempat, termuda, dan tercantik di keluarga, aku mendapat perhatian…

    selengkapnya…

  • Tentang Anak Muda yang Semalam Suntuk Meresapi Cerita Mamaca

     Oleh Marlutfi Yoandinas* Robi namanya. Berusia sekitar 20 tahunan. Mahasiswa Antropologi UI. Yang karena pandemi Covid-19, memaksanya pulang kampung sambil menjalani kuliah daring. Dan sudah hampir setahun ini tinggal di Situbondo. Selama tiga pekan terakhir, ia menyuntuki cerita-cerita yang terkandung dalam kitab-kitab Mamaca (Macapat). Saya tahu, tentu kurang elok bagi seorang mahasiswa Antro, yang sedang…

    selengkapnya…

  • Bukan Kolosal Karmapala: Habis Gelap, Terbitlah Perubahan

      Oleh Sukandi Yanto* Setelah sepuluh tahun, rezim Almarhum Dadang Wigiarto di Situbondo akhirnya berakhir. Saya mengenangnya sebagai periode kepemimpinan yang menyeret-nyeret nama Kiai ke ranah politik. Mari mengingat lagi. Baik periode pertama yang didampingi Rachmad dengan partai pengusung utama PKNU, Golkar dan partai lainnya, maupun periode kedua didampingi Yoyok Mulyadi dengan partai pengusung PKB…

    selengkapnya…

  • Pak Karna Tidak Salah, Kita Saja yang Terlalu Nyinyir

          (arifin/ afederasi.com) Oleh Hafid Yusik* Setelah pemilihan bupati dan wakil bupati Situbondo usai, salah satu tugas yang harus dipersiapkan oleh rakyat Situbondo adalah membangun bersama kabupaten ini menuju Situbondo yang lebih maju. Tidak ada lagi nomor 1 atau nomor 2. Tidak ada lagi Karunia atau Mulya-Abadi. Dan yang terpenting, pastikan jangan sampai…

    selengkapnya…

  • Membaca Dawuk : Kisah Kelabu Dari Rumbuk Randu

    Dari mana saya mau menulis tulisan ini? Mungkin begini saja: Saya merupakan orang yang barangkali sangat terlambat membaca buku ini. Mengapa begitu? Sebab saya membacanya di tahun 2021, saat cover buku Dawuk telah berganti wajah sejak pertama kali terbit Juni 2017 lalu, namun isinya sama saja. Dan yang membuat miris lagi saya membaca buku ini…

    selengkapnya…

  • Denpasar ke Jember Jauh Padahal kita Dekat

      Oleh: Indra Andrianto Denpasar ke Jember Jauh Padahal kita Dekat Dengan tulisan, ini perihal jauh dan jarak hanya berupa mitos yang ragukan kebenarannya. Selamat datang di ruang ingat keenam semoga pembaca dan khususnya kamu betah membaca hingga di ruang ingat kesepuluh. Kamu harus tahu, boleh jadi jarak bumi ke langit membutuhkan waktu hingga lima…

    selengkapnya…

  • Press Release Kongres HMI

     Oleh Redaksi Surabaya akan menjadi tuan rumah kongres HMI yang akan dilaksanakan pada tanggal 17-22 Maret. Kongres HMI kali ini akan dilakukan dengan model Hybrid. Peserta peninjau tidak hadir ke Surabaya, mereka cukup mengikuti forum persidangan melalui virtual di cabangnya masing-masing. Sedangkan utusan (pemilik hak suara/pilih) hadir langsung ke Surabaya. Peserta kongres yang ke lokasi…

    selengkapnya…