Kategori: Moret

  • Cerbung: Fikri dan Kisah-Kasih di Sekolah (Part 5)

    Cerita sebelumnya   “Wali kelas kok belom keluar, Fik?”tanya teman kelasku. “Sabar, nanti juga keluar,”jawabku, “Nanti–nanti mulu, ini sudah mau jam 10, Fik. Kita sudah nunggu hampir 2 jam loh,”kata temen sembari menunjukkan jam di HP–nya. “Rapat kan emang lama, sebentar ya tak hubungi, apakah jadi hari ini fotonya,”balasku. “Nah gitu kek dari tadi kita…

  • Cerbung: Fikri dan Kisah-Kasih di Sekolah (Part 4)

    Oleh Fikri Sorry–sorry udah lama nunggu lanjutannya, ya.. Mau gimana lagi kewajiban gak bisa ditunda. Tugas sekolah masih paling penting bagiku. Oke lanjut ke cerita. Sepulang dari mengambil rapot pikiranku masih teringat dengan kata -kata yang disampaikan guruku. Untuk mencoba SMA itu. Rejeki bisa dicari tapi peluang kapan lagi? Entah aku merasa dilema lagi. Yang…

  • Cerbung: Fikri dan Kisah-Kasih di Sekolah (Part 3)

    Oleh Fikri Ujian sekolah sudah ku lewati semua. Terasa berat, tapi aku bertahan dan mencoba kuat. Jujur aku merasa kesal dengan ujian–ujian itu. Seringkali aku berpikir kenapa kita harus diuji dulu sebelum lulus? Lulus yah lulus saja. Bukankah selama tiga tahun ini kita sudah ngerjakan tugas dan dapat nilai setiap pekannya? Pertanyaan itu bergelantungan di…

  • Cerbung: Fikri dan Kisah-Kasih di Sekolah (Part 2)

    Oleh Fikri* Maaf agak lama selesainya soalnya tugas pada numpuk. Hehe. Lanjut ke cerita ya… Akhirnya selesai juga ujian praktik. Enggak semua ujian praktik dikumpulkan daring. Ada beberapa yang emang harus dikumpulkan di sekolah. “Fikriiii…..,” panggil Nia. “Apaan? Kamu dapet nomernya BTS?”candaku. “Enggak. Ada yang lebih penting dari itu,” kata Nia. “Apa yang lebih penting…

  • Cerbung: Fikri dan Kisah-Kasih di Sekolah (Part 1)

    Oleh: Fikri* “Nak.. Bangun. Sekolah,” Ibu mengelus rambutku sambil mencoba membangunkanku. Aku bangun tapi mataku masih terpejam. Badanku gemetar kediginan. Kaki tak kuat berdiri, tapi ku paksa untuk berjalan. Ku lihat jendela, fajar baru mempakkan sedikit kemilaunya. Aku berangkat mungkin sekitar pukul 06.30. Sekolahku gak terlalu jauh.  Hanya perlu 10 menit untuk sampai ke sekolah.…

  • Puisi Mored: Tarian Hujan

    Oleh Alif Diska* Rasa Karsa   Tidak ada yang sederhana dari cinta Jika kau masih menuntut lebih dari cinta Tidak ada yang serumit dari cinta Jika kau masih membesarkan apa yang sepatutnya kecil Tidak ada yang seluas dari cinta Jika kau masih mempersempit pola pikir dan rasa Karena cinta, seindah apa yang ada   Situbondo,…

  • Puisi Mored: Malam Monokrom

    Oleh: Heru Mulyanto* Malam Monokrom Andainya malam bisa menggantikan siangDan siang tak pernah ada…Andainya senja tak pernah tibaDan malam menjadi abadi…Itu justru malah lebih baikHanya lampu, bulan, bintang, dan sepi… Jikapun senja tak pernah ada, maka Sukab tak akan mencurinya dan mengirimnya pada AlinaYah, aku juga tak tau mengapa kutulis tulisan iniLagi-lagi sampah… Aku hanya…

  • Puisi Mored: Di Ujung Senja yang Abadi

    Oleh: Alif Diska* Pengasih dan Penyayang Manusia seperdetik seperti rintik hujan tanpa titik Meramu hari dengan antologi dan persepsi sendiri-sendiri tentang masa kini Berbekas dan tercatat atas segala hak yang ditindas dan semena-mena tanpa batas oleh pihak atas Kita, kaum terpelajar harus menuntut diri untuk menjadi sosok penyelamat bagi kaum yang beradab Mengerahkan segala hal…

  • Puisi: Lekas Pulih Bumiku dan Puisi Lainnya

    Oleh: Vidi Ratnasari* LEKAS PULIH BUMIKU Kelas yang kosong Bangku yang berdebu Menjadi mimpi nyata terlihat hari ini Tak ada riang suara dendang dan petikan gitar di sudut kelas saat jam kosong tak ada guru Tak ada jeritan bercanda, dan keramaian kantin sekolah Ketika bel istirahat berbunyi Senyap … Hanya tersisa tatapan sendu pepohonan Korona…

  • Puisi Mored: Kepada Bumi dan Manusia

    Oleh: Alif Diska* Kepada Bumi dan Manusia Waktu bergulir sesuai kehendaknya tanpa sihir Menggotong berita hangat untuk temani pagi yang pucat Pertama kali dijejali oleh makhluk tak kasat mata yang terus memburu Berdampak haru bagi insan yang jiwanya tak lengkap satu Virus keluaran terbaru dari bumi untukmu Jutaan jiwa terperosok kedalam virus yang tak bersosok…