Gus Fahruddin Faiz Jalan-Jalan ke Baluran Situbondo Jelang Ngaji Literasi

 

Pengasuh
Ngaji Filsafat, KH Fahruddin Faiz, terlihat menikmati keindahan Taman Nasional
Baluran, Situbondo, pada Sabtu pagi (26/4). Kedatangan tokoh agama yang akrab
disapa Gus Faiz ini dalam rangka memenuhi undangan Gerakan Situbondo Membaca
(GSM) untuk mengisi acara “Ngaji Literasi” yang akan digelar di
Pendopo Kabupaten Situbondo malam nanti.

Gus
Faiz menyisir spot-spot foto khas Baluran didampingi oleh Imam Sufyan, pendiri
sekaligus motor penggerak GSM. Kepada Sufyan, Gus Faiz mengatakan bahwa Baluran
harus dijaga dengan semangat literasi.

“Anak
muda Situbondo harus mengenal dirinya dan tempat kelahirannya agar muncul
perasaan mencintainya,” ungkapnya.  

“Alam
Baluran masih asri dan terjaga. Apalagi kalau sore lihat sunset sepertinya
bagus sekali. Nah teman-teman literasi bisa mengisi keindahan itu dengan
kegiatan-kegiatan yang baik dan positif,” pungkas Gus Faiz.

Sementara
itu Sufyan mengatakan dihadirkannya Gus Faiz sebagai wujud komitmen GSM dan PKK
Situbondo dalam mendukung visi Mas Rio-Mbak Ulfi yang berkomitmen untuk
melandaskan setiap kebijakan pada ide dan gagasan yang kuat. 

“Kami
percaya bahwa literasi adalah pondasi penting untuk melahirkan ide dan gagasan
serta program atau kegiatan yang berkualitas,” ujar Imam Sufyan.

Ia
menambahkan bahwa kehadiran Gus Faiz, dengan keluasan ilmu dan gaya
penyampaiannya yang menarik, diharapkan dapat menginspirasi dan memotivasi
masyarakat Situbondo khususnya anak muda untuk semakin mencintai literasi.

“Ke
depan, kita akan terus berkolaborasi dengan pemerintah dan semua pihak untuk
memperbanyak kegiatan-kegiatan literasi dengan menghadirkan tokoh nasional
lainnya,” pungkas Sufyan.

Acara
“Ngaji Literasi” yang akan digelar nanti malam diprediksi akan
dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, tokoh
masyarakat dan kalangan lainnya. Sufyan berharap acara tersebut tidak hanya
menjadi forum diskusi sesaat, tetapi juga menjadi momentum untuk memperkuat
budaya literasi di Kabupaten Situbondo.

 

___

Penulis: Hans.

Penulis


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cerpen Imam Sofyan

Cerpen: Rentenir

Apacapa Kampung Langai

Langai: Bersuara Ataukah Dibungkam?

Puisi Uwan Urwan

Sajak Orang Gila

Buku Thomas Utomo Ulas

Ulas Buku: Senarai Kritik untuk Sinetron Indonesia

Agus Hiplunudin Apacapa Feminis

Hantu Kunti Lanak dan Kelong Wewek Mencitrakan Karakter Perempuan

Cerpen Moh. Jamalul Muttaqin

Cerpen: Tentang Pelangi

Apacapa

Polemik Gus Miftah dan Klarifikasi Habib Zaidan

Buku Cakanca ID M Firdaus Rahmatullah Ulas

Resensi: Dari Patah Hati Hingga Tragikomedi

Ahmad Zaidi Cerpen

Cerpen: Peristiwa Menjelang Pemilu Karya Ahmad Zaidi

Buku M Ivan Aulia Rokhman Ulas

Review Buku Orang-Orang Bloomington

Puisi Tjahjono Widarmanto

Ayat Nostalgia dan Puisi Lainnya Karya Tjahjono Widarmanto

Dani Alifian Puisi

Puisi: Tamadun Semu

Apacapa Madura Totor

Bâbitthèl

Cerpen Ruly R

Cerpen: Balada Kesibukan

Apacapa Kakanan Situbondo

Tajhin Sora

Apacapa Musik Nafisah Misgiarti Situbondo Ulas

Ghu To Ghu dan Makna Perjalanan

Buku Penerbit Ulas

Buku: Saudade dan Cerita Lainnya

Cerpen Nurmumtaz Sekar Ramadhan

Cerpen: Pohon yang Rapuh

Mahesa Asah Puisi

Puisi Mored: Legenda Tangis

Apacapa

Harjakasi Nasibmu Kini