Yang Muda Berkarya

Muda Berkarya, Muda Berprestasi
Muda itu, berkarya bukan banyak gaya
Muda itu, berprestasi bukan kebanyakan main ilusi
Muda itu, banyak karya bukan banyak berbelanja
Muda itu, banyak memberi bukan meminta
Muda itu, selalu optimis dan berkreasi
Menghasilkan karya agar bisa jadi inspirasi
Muda itu selalu belajar bukan hura-hura
Saat tua tidak lagi menyesal
Karena masa mudanya dihabiskan waktu untuk berkarya dan belajar
Muda itu punya mimpi,realisasikan agar menjadi kenyataan
Suatu saat nanti mimpi itu bisa membuat keluarga bahagia dan bangga terhadap dirimu
Muda itu penuh imajinasi,optimis dan semangat
langkahkan masa mudamu menjadi lebih baik,siap melangkah dan raih masa depan yang gemilang
Selamat HARI SUMPAH PEMUDA untuk seluruh pemuda Indonesia.
Besuki, 28-OKTOBER-2017
Pejabat Bermartabat?
Pejabat itu pekerjaannya berpangkat
Sukanya membandingkan drajat
Cintanya sama dunia dan melupakan Akhirat
Hobi berjudi hingga ke tempat keparat
Alangkah nikmatnya jadi pejabat
Kesana-sini naik mobil khusus berplat
Hingga suka kalau naik pangkat
Dan makin menyengsarakan rakyat
Korupsi dan penciptraan selalu dilakukan
Hingga lupa bahwa dirinya dipilihkan
Alasannya mengemban amanat
Tapi nyatanya makin menyengsarakan rakyat
Oh engkau para pejabat impian umat
Lihatlah kebawah masyarakat yang sekarat
Semakin banyaknya kau menjadi keparat
Karna tak bisa mengemban umat
Hobimu berkoar-koar sana sini
Tapi kau tipu kami dengan korupsi
Tipu dayamu bagaikan manusia tak berprofesi
Hingga tak kau pedulikan kami disini
Sadarlah kau yang punya pangkat
Tanpa rakyat kau tak punya martabat
Hapus kesombongan dan cintailah rakyat
Karena kami menunggu pemimpin yang amanat

Puisi Karya Nanik Puji Astutik

success.com

Penulis


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Agus Hiplunudin Apacapa Feminis

Environmentalisme dan Eksistensi Kaum Feminis

Apacapa hans

Son Heung-min, Sang Kapten Drakor yang Menenggelamkan Manchester United

Apacapa Nanik Puji Astutik

Menikah Tanpa Sepeser Uang

Apacapa Kyaè Nabuy Madura Totor Wisata Situbondo

Apalessèran ka Pèngghir Sèrèng Blekko’

Apacapa Faizis Sururi

Mored: Orang-Orang Desa yang Meldeka

Puisi

Puisi-puisi Faris Al Faisal: Merah Putih

Apacapa takanta

Burnik City: Dulu Tempat Main, Sekarang Tempat Healing

Uncategorized

Hari Raya Kurban dan Penghutbah yang Setia

Puisi S. Mandah Syakiroh

Puisi-puisi S. Mandah Syakiroh: Mata

Cerpen

Kepada Yth. Bapak Bupati

Aprilia Dwi Nur Hartanti Buku Resensi Ulas

Resensi: Aku Tak Membenci Hujan

Film/Series Moh. Imron Ulas

Ulas Film Me Before You: Hiduplah dengan Berani

Andi Fajar Wangsa Puisi

Teka Teki dan Puisi Lainnya Karya Andi Fajar Wangsa

Apacapa Nur Husna

Bullying Bukan Budaya Kita

Agus Karyanantio Apacapa

Menanggapi Hari Jadi Kabupaten Situbondo

Curhat

Diary Al Kindi: Lebih Dalam dari Sekadar Matematika 100–31=69

Cerpen

Cerpen: Sebelum Janin

Cerpen Nur Dik Yah

Cerpen: Sepasang Pemburu di Mata Ibu

apa Esai N. Fata

Demokrasi Kebun Binatang

Apacapa

Menjadi Kepala Sekolah yang Inovatif