Puisi: Angin Misterius

 

Puisi-Puisi
Nida Nur Fadillah

 

Memarkir Resah

 

Di
dalam labirin

Seorang
gadis memikul pasrah

Di
kepalanya tinggal bermacam resah

Pada
suatu waktu

Malam
memarkirkan resahnya

Kepada
ibu

Yang
menatap entah

 

Subang,
2021

 

 

 

Menjelma Kerinduan

 

Di jantung bayang

Pohon-pohon tua sudah lelap

Maka kupintal nasibku diam-diam

Dibawa ke armada

 

Hari bertemu hari

Bergulung menjadi minggu

Dan bulan tak kuasa kueja dengan benar

Aku menjelma kerinduan

Yang entah kapan sampai

 

Subang, 2021

 

 

 

Memungut Sesal

 

Di
ujung simpang

Aku
memungut sesal

Dari
kantung Pak Tua

Yang
telah berjendela

Foto
hitam putih itu…

Terduduk
lesu

Mengaku
aku

 

Subang,
2021

 

 

 

Cinta atau Angan-angan?

 

Uap
menari keriangan

Kuali
terus melahirkan rupa-rupa hidangan

Atas
kendali sepasang genggam tangan

Yang
mengalirkan cinta juga angan-angan

Subang,
2021

 

 

 

Angin Misterius

 

Angin mencipta magis

Saling kejar bak
kelaparan

Kelompok anak-anak
buyar redam

Tersisa teriakan samar

Apa pula ini, Tuhan?

Angin kian liar

Di ujung simpang

Seorang papa menemui
ajal

Melepas segala perih
dari dunia nan kejam

 

Subang, 2020

 

 

 

 

Biodata Penulis

Nida Nur Fadillah, kelahiran Subang pada tahun
1999. Menamatkan studi dari Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Purwakarta.
Menulis puisi, cerpen, artikel, esai, dan cerita anak. Puisi-puisinya tersiar
di Pikiran Rakyat, Kedaulatan Rakyat, Bangka Pos, Harian Bhirawa, Radar
Cirebon, Malang Post, Radar Tasikmalaya, Kabarmadura.id, Gadanama.my.id,
Kamianakpantai.com, Metafor.id, Tajdid.id. Buku antologi cerpen tunggal
berjudul “Sebelum Dendam Memudar” LovRinz Publishing (2019). Artikel-artikelnya
tayang di berita.upi.edu, IJOCSEE, tintahijau.com, mojok.co, islampos.com,
jalansirah.com, dan ruangmuslimah.co. Karya esai-nya termasuk dalam kategori
harapan pada Lomba Esai, The Yudhoyono Institute (2021). Cerita anak perdananya
tayang di Cerano.id.

Penulis


Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Buku Thomas Utomo Ulas

Teka-Teki Tenis, Sosok Misterius, dan Cinta Berlarat

Apacapa Rusdi Mathari

Ramadan: Korban Keisengan Saat Tidur di Langgar

M. Suhdi Rasid Mored Moret

Puisi Mored: Ibu dan Puisi Lainnya

Buku Indra Nasution Ulas

Kontroversi Kematian Adolf Hitler

Cerpen Kiki Sulistiyo

Cerpen: Batu Bolemeta

game Ulas Yopie EA

GTA VI: Momok Menakutkan Bagi Developer Game

Ahmad Zaidi Apacapa

Sebuah Usaha Menulis Surat Lamaran

M Firdaus Rahmatullah Mored Moret Puisi

Gunung Ringgit dan Puisi Lainnya

Cerbung Fikri Mored

Cerbung: Fikri dan Kisah-Kasih di Sekolah (Part 6)

Cerpen Thomas Utomo

Cerpen: Bersetia

Puisi Rizqi Mahbubi

Puisi: Kota Melankoli

Banang Merah Cerpen

Cerpen : Untuk Perempuan yang Sedang Lari

Agus Hiplunudin Apacapa Feminis

Environmentalisme dan Eksistensi Kaum Feminis

Buku M Ivan Aulia Rokhman Ulas

Ulas Buku – Hijabers in Love

Joe Hasan Puisi

Puisi: Kisah dalam Buku dan Puisi Lainnya

Wisata Situbondo

Wisata Situbondo Lengkap

Apacapa Gus Faiz

Gus Fahruddin Faiz Jalan-Jalan ke Baluran Situbondo Jelang Ngaji Literasi

Musik Ulas

Manifestasi Ilahi dalam Lirik Lagu Tujh Me Rab Dikhta Hai

Advertorial Apacapa Moh. Imron

Ji Yoyok Peduli Disabilitas

Buku Syukron MS Ulas

Resensi: Novel Warisan